Migrasi Homo Sapien berdasarkan Genetik Marker II (Sundaland)

Posted by herimulyadi on 03/11/2012 in Uncategorized |

Mencari Penghidupan

Pada masa 35.000 tahun yg lalu Homo Sapien dgn Haplogroup K-M9 yg menetap di India bermutasi membentuk genetik marker baru yaitu NO yg kemudian menjadi 2 Haplo utama N-M231 dan O-M175. Homo Sapien Haplo O-M175 kemudian sebagian bermigrasi ke menuju Sundaland (MSEA + ISEA).

 

Kedatangan migrasi H. Sapien Haplo O-M175 ini mendominasi Sundaland yg sebelumnya dihuni rumpun Haplo M,K, C (West Papuan-Melanesian).
Di India Haplogroup O-M175 ini bermutasi menjadi O2a-M95 yg kemudian kembali bermigrasi menuju Sundaland (MSEA + ISEA). Sedang di Sundaland (ISEA) O-M175 ini bermutasi menjadi O1a-M119 dan O3-M122.

K-M9 -> NO-M214 -> O-M175 -> O-M175

-> di India M2-M268 -> O2a-M95 – menyebar ke Sundaland (MSEA + ISEA) -> O-M175

-> di India M2-M268 -> Manchuria O2b-M176 -> Korean -> Jepang -> O-M175

-> di Sundaland (ISEA) O1-M119 dan O3-M122

Pada masa 12.000-10.000 tahun lalu ketika Sundaland tenggelam menjadi ISEA bermigrasi :

(O3-M122)-> menyusuri Mekong River -> Yellow River Basin -> sebagian ke Timur (North China – Yellow River) dan sebagian ke Barat (Tibet Highland)

(O1-M119)-> South China (Yangtze River)-> Formosa -> Backward Migratrion ISEA (6000 tahun lalu)-> Polynesian dan Madagaskar Haplogroup O2a-M95 ini kemudian dikenal sebagai genetik marker dari rumpun Austro-asiatic speakers (Munda di India, Mon-Khmer di MSEA)
Haplogroup O1a-M119 ini dikenal sebagai genetik marker dari Austronesian dan Tai-Kadai speakers (Formosan, Melayu, Jawa, Polynesian Thai etc) dan Haplogroup O3-M122 dikenal sebagai genetik marker Sino-Tibetan speakers (Tibet, Chinese, Japanese, Korean, Burma etc).

Hingga sekarang sebagian besar penduduk benua Asia dominan genetik marker Haplo O (O1,O2 dan O3)- kecuali daratan India. …

Di India pada masa 40.000 tahun yg lalu datang gelombang migrasi berikutnya yaitu migrasi Homo Sapien dgn genetik marker Haplo F (F-P14). Melalui Coastal India menuju India Selatan dan Srilanka. Somewhere in South India Haplo F-P14 ini bermutasi menjadi Haplo H-M69 (30.000 tahun lalu) dan menyebar ke seluruh India.
Pada masa bersamaan di Pakistan Haplo K-M9 bermutasi menjadi L-M20 dan menyebar ke seluruh India. Percampuran antara L-M20 dan H-M69 inilah yg akhirnya menjadi genetik marker dari Dravidian Speakers di India – yg membentuk Indus Valley Culture di wilayah Pakistan (5000 tahun lalu) Penyebaran Homo Sapien dgn genetika marker L-M20 dan H-M69 (Dravidian Speakers) ini kemudian mendesak H. Sapien Haplo O-M175 ke arah Timur menuju MSEA dan ISEA (Sundaland).

Migrasi Homo sapien terakhir yg masuk ke India adalah dari Haplogroup R-M207 yg berasal dari Asia Tengah pada masa 3.500 tahun yg lalu (1600 BC). Rumpun Homo Sapien ini ditandai dgn genetik marker R1a1-M17 yg dikenal dgn Ras Indo-Aryan (Indo-European). Percampuran antara Indo-Aryan dan Dravidian inilah yg membentuk Vedic Culture pada masa 1500 BC. Di Asia Tenggara Indo-Aryan speakers ini dikenal dgn bahasanya yaitu Sanskrit. Mudah-mudahan tidak ada lagi yg beranggapan migrasi manusia berawal dari Benua Hipotesis Pangea 😀

Referensi : – Mapping Human Genetic Diversity in Asia (The HUGO Pan-Asian SNP Consorsium) – Y Chromosome Haplotype Reveal Prehistorical Migration to Himalaya – Y Chromosome Evidence Suggests a Common Paternal Heritage of Austro-Asiatic Populations

Copyright © 2012-2024 Heri Mulyadi All rights reserved.
This site is using the Desk Mess Mirrored theme, v2.5, from BuyNowShop.com.